Denpasar, Aktual.com – Polda Bali mengimbau masyarakat untuk memfilter terlebih dahulu isu penculikan anak, mengingat maraknya informasi bohong agar tidak terjadi kesalahpahaman.

“Telusuri dengan benar informasi-informasi yang diberitakan di media sosial sehingga tidak ditelan mentah-mentah dan langsung disebarkan lagi karena banyak oknum yang tidak bertanggung jawab sedang mengail di air keruh,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali Ajun Komisaris Besar Hengky Widjaja di Denpasar, Minggu (26/3).

Isu penculikan anak seperti yang ramai diperbincangkan belum terjadi di Bali, karena itu pihaknya mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir, namun tetap meningkatkan kewaspadaan. Dia mengimbau masyarakat untuk melapor kepada petigas kepolisian dan tidak menyebarkan informasi itu sebelum ada informasi akurat dari pihak kepolisian.

Selain itu, pihak sekolah melalui petugas keamanan sekolah juga diminta tetap waspada dan bertanggung jawab terhadap anak didiknya selama jam pelajaran sekolah.

“Silakan bekerja sama dengan kepolisian (polsek-polres-polda) untuk bantuan pengamanan pada jam-jam rawan.”

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu