1 dari 4
Petugas kepolisian berlindung dari lemparan batu, botol dan panah rakitan dari para narapidana saat terjadi kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Gorontalo, Rabu (1/6). Polisi mengepung Lapas Kelas II A Gorontalo yang dikuasai para narapidana, menyusul kerusuhan yang terjadi pasca penikaman terhadap seorang anggota polisi pada Selasa (31/5) malam. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/nz/16.
Petugas kepolisian mengawasi gerakan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Gorontalo, Rabu (1/6). Polisi mengepung Lapas Kelas II A Gorontalo yang telah dikuasai para narapidana, menyusul kerusuhan yang terjadi pasca penikaman terhadap seorang anggota polisi pada Selasa (31/5) malam. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/nz/16.
Petugas kepolisian bersiaga saat terjadi kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Gorontalo, Rabu (1/6). Polisi mengepung Lapas Kelas II A Gorontalo yang telah dikuasai para narapidana, menyusul kerusuhan yang terjadi pasca penikaman terhadap seorang anggota Polisi pada Selasa (31/5) malam. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/nz/16.
Petugas kepolisian bersiaga di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Gorontalo, Rabu (1/6). Polisi mengepung Lapas Kelas II A Gorontalo yang telah dikuasai para narapidana, menyusul kerusuhan yang terjadi pasca penikaman terhadap seorang anggota polisi pada Selasa (31/5) malam. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/nz/16.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara

















