Medan, Aktual.com – Petugas kepolisian mengerahkan seekor anjing pelacak untuk membantu mengungkap pembunuhan satu keluarga di Jalan Sei Padang, Kota Medan, Jumat sore (23/10).

Korban tewas adalah Mukhtar Yacub (63), Yati (57) dan cucunya Andika (7). Mereka tewas di rumahnya.

Anjing pelacak berwarna hitam itu dibawa personel kepolisian masuk ke dalam rumah korban pembunuhan tersebut.

Setelah 60 menit lamanya berada di dalam ruangan rumah milik korban Muhktar Yacub, dan anjing itu dibawa keluar oleh aparat keamanan.

Sejumlah petugas Polresta Medan dibantu Polda Sumut masih terus melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah korban pembunuhan.

Kapolsek Medan Sunggal Kompol Harry Azhar yang berada di lokasi kejadian, minta kepada masyarakat dan yang tidak berkepentingan agar ke luar dari rumah korban.

“Tolong dulu ke luar, dan petugas masih sedang bekerja,” kata Kompol Harry.

Sementara salah seorang sepupu korban, Anwar Ibrahim (73) mengatakan bahwa korban selama ini aktif di berbagai organisasi, yakni Kadin, Aceh Sepakat, HIPMI dan Medan Club.

Menurut dia, Muhtar Yacub dulu juga pernah pengusaha kilang padi di Aceh.

“Almarhum orangnya baik berteman dengan siapa saja, dan tidak mau membuat orang sakit hati. Makanya banyak orang heran dan terkejut mengetahui peristiwa itu,” kata Anwar.

Artikel ini ditulis oleh: