Bandung, Aktual.com – Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus, menuturkan pelaku teror berinisial AS berencana akan meledakan bom di Markas Polda Jawa Barat, menyusul ditemukannya denah Mapolda Jabar saat dilakukan penangkapan terhadap AS.
“Kami menemukan denah Mapolda Jabar. Ada indikasi salah satu sasarannya Mapolda Jabar,” ujar Yusri saat dihubungi melalui telepon selulernya, Senin (13/3).
Mengetahui hal tersebut, pihaknya langsung memperketat pengamanan di Markas Polda Jabar serta di kantor kepolisian seluruh Jawa Barat, dengan menyiagakan petugas dari Brimob.
“Pengamanannya sekarang lebih ditingkatkan. Setiap orang yang masuk akan diperiksa oleh anggota, termasuk anggota Brimob. Pemeriksaan dari mulai identitas dan barang bawaan,” katanya.
AS ditangkap di kontrakannya Jalan Kebon Gedang III RT 02/11 Kelurahan Maleer, Kota Bandung pada Rabu (8/3). Pelaku diduga sebagai perakit bom panci yang diledakan YC di Taman Pendawa, Kota Bandung Yusri mengatakan, barang bukti yang ditemukan saat penangkapan AS di antaranya, satu buah ransel berisi rangkaian bom TATP Paralel di dalam tas pinggang dengan menggunakan power baterai ABC 9 Volt untuk bom bunuh diri, 2 botol cairan pembersih lantai untuk campuran TATP, sebilah sangkur, sejumlah buku terkait jihad, dan barang bukti lainnya.
Artikel ini ditulis oleh: