Kuala Lumpur, Aktual.com – Kepolisian Malaysia telah menangkap tujuh pria anggota jaringan kelompok militan ISIS, yang merencanakan serangan ke tempat-tempat ibadah non-Muslim dan sejumlah target lainnya.

Negara dengan mayoritas penduduk beragama Islam itu telah meningkatkan kesiagaan sejak kelompok bersenjata yang bersekutu dengan ISIS melancarkan serangan di Jakarta pada Januari 2016.

“Enam warga Malaysia ditangkap di negara bagian Johor , sementara satu lainnya, warga negara Filipina yang merupakan anggota Abu Sayyaf jaringan ISIS ditangkap di negara bagian Sabah dalam rangkaian operasi antara 27 Februari dan 15 Maret,” kata Inspektur Jenderal Polis Mohamad Fuzi Harun dalam pernyataan, Sabtu (24/3).

Ia mengatakan keenam orang yang ditahan di Johor merupakan anggota kelompok kecil IS dan termasuk seorang teknisi berusia 37 tahun. Teknisi itu telah merekrut orang-orang militan dan diyakini sebagai dalang rencana serangan terhadap rumah-rumah ibadah non-Muslim di ibu kota negara bagian tersebut.

Tersangka kedua adalah seorang penjaga keamanan, yang bertugas sebagai penasihat kelompok dan memastikan kegiatan-kegiatan mereka tetap dirahasiakan.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara