Kobaran api bisa cepat dipadamkan dan tidak sampai meluas ke rumah lainnya setelah sekitar 20 unit mobil pemadam kebakaran dari Pemkot Samarinda, TNI, polisi, serta dibantu para relawan bahu-membahu memadamkan.
“Diduga korban sedang tidur saat kebakaran terjadi dan tidak sempat menyelamatkan diri. Saat ditemukan petugas, kondisi para korban sudah sulit dikenali,” ujar Kapolresta.
Iptu Danovan menambahkan polisi juga telah mendirikan posko siaga di dekat lokasi kebakaran untuk membantu para korban kebakaran dan mendukung upaya petugas melakukan penyelidikan.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara