Kuala Pembuang, Aktual.com – Polres Seruyan, Kalimantan Tengah meminta pedagang untuk selektif atau tidak sembarangan menjual lem Fox untuk anak-anak.

“Imbauan ini telah kami sampaikan kepada pemilik toko, khususnya toko bangunan, penjual alat tulis kantor untuk menghindari penyalahgunaan,” kata Kasat Reskrim Polres Seruyan Ajun Komisaris Polisi Triyo Sugiyono di Kuala Pembuang, Minggu (26/3).

Perwira pertama ini mengatakan, penggunaan lem Fox untuk mabuk-mabukan atau dikenal dengan istilah ngelem sudah mulai merambah kalangan pelajar di Seruyan, terutama kalangan pelajar di Kuala Pembuang.

Terlebih, belum lama ini petugas Polres telah mendapati sekumpulan pelajar salah satu SMP di Kuala Pembuang sedang ngelem. Selain ngelem, berdasarkan informasi yang didapatkan pihak Polres, sebagian remaja sudah ada yang mulai mengkonsumsi obat batuk cair sachet secara tidak wajar untuk mabuk-mabukan.

“Tindakan buruk tersebut dilakukan remaja karena harga lem dan obat batuk cair sachet relatif murah dan mudah didapat.”

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu