Jakarta, Aktual.com – Bareskrim Polri melalui jajaran Cyber Crime sudah mulai melakukan patroli di sosial media maupun situs berita yang memuat informasi hoaks yang kebenarannya tidak bisa dipertanggung jawabkan.
Pasalnya berita hoaks, atau ujaran-ujaran kebencian yang beredar di ruang publik elektronik dikhawatirkan berimbas pada permusuhan antas ras dan golongan.
Selain itu, Cyber Crime Mabes Polri giat melakukan patroli Cyber untuk menjaring berita-berita hoaks dan beragam ujaran kebencian.
“Di unit Cyber Crime, anggota kami punya peralatan canggih yakni digital forensik untuk menganalisis informasi hoaks,” ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Martinus Sitompul, Kamis (5/1).
Kata dia, setelah menemukan berita-berita hoaks, selanjutnya penyidik perlu waktu untuk melakukan penyelidikan serta kajian.
“Digital forensik kami terus bekerja, menganalisis berita hoaks dengan bantuan teknologi,” tambah bekas Kabid Humas Polda Metro ini.
Laporan: Fadlan Syiam Butho
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby