Jakarta, Aktual.com – Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Mulyadi P Tamsir menyesalkan kegiatan penangkapan yang dilakukan aparat Polda Metro Jaya terhadap sejumlah kader dan pengurus organisasinya.
Sebab menurutnya, penangkapan para kader dan pengurus HMI dilakukan dengan cara yang tidak wajar, secara paksa dengan puluhan polisi yang mengawal.
“Kami menyesalkan terjadinya penangkapan paksa secara represif dan sewenang-wenang oleh pihak Kepolisian terhadap kader kami, dengan tidak menghormati asas praduga tak bersalah dan prinsip HAM,” papar Mulyadi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (8/11).
Disampaikan Mulyadi, pihaknya pun sudah mempersiapkan langkah selanjutnya yang akan dilakukan, termasuk upaya hukum dan konsolidasi sesama kader HMI di seluruh Indonesia.
Namun demikian, dalam kesempatan ini, Mulyadi tak lupa memberikan himbauan kepada seluruh kader HMI agar tidak terpancing upaya-upaya yang dilakukan oleh sejumlah oknum.
“Kepada seluruh kader dan alumni HMI, beserta keluarga besar umat Islam di seluruh Indonesia untuk tenang dan waspada, dalam menghadapi setiap upaya pelemahan terhadap gerakan umat Islam,” jelasnya.
Laporan: M Zhacky Kusumo
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby
