Banda Aceh, Aktual.com – Polda Aceh menyatakan terus mendalami kasus pembunuhan terhadap keluarga Kepala Bidang Pengairan Dinas Pekerjaan Umum Aceh Barat Daya, Mulyadi.
Pembunuhan sadis itu terjadi, Rabu (17/5), mengakibatkan mertua dan dua anak Mulyadi tewas. Mereka adalah Winalis (60) mertua dan dua anaknya Arul (14) dan Rabil (8).
Kabid Humas Polda Aceh Kombespol Goenawan menyebutkan, menurut keterangan Mulyadi, kejadian itu diketahui ketika Mulyadi hendak menjemput anaknya. “Saat itu rumah sepi. Lalu melihat lampu teras depan rumah masih menyala. Merasa curiga, Muliadi mendatangi rumah M Arif yang masih memiliki hubungan keluarga, selanjutnya mereka lansung kembali menuju TKP dan mencongkel jendela samping rumah,” kata Goenawan, Kamis (18/5).
Dari dalam rumah, Mulyadi melihat sepeda motor masih berada didalam dan melihat ketiga korban sudah bersimbah darah tergeletak di lantai, saat itu juga ia langsung menghubungi pihak Polres Abdya.
“Dugaan awal kita ini pembunuhan dengan motif perampokan. Kita sedang dalami kasusnya dan berusaha secepat mungkin menangkap pelaku,” pungkasnya.
Laporan Masriadi Sambo
Artikel ini ditulis oleh:
