Surabaya, Aktual.co — Satu dari puluhan anggota gank motor yang melakukan pembunuhan terhadap DJ (Disc Jocky) Club Emperor Surabaya, Aditya Artha akhirnya berhasil tertangkap.
Kasat reskrim polrestabes Surabaya AKBP Takdir Matanete, mengatakan pihaknya telah menetapkan satu orang sebagai tersangka.
“Yang kita tetapkan sebagai tersangka diduga otak dari pembunuhan tersebut. Sebab, selain mencuri ponsel korban. Dia yang memprovokasi untuk mengejar korban,” Ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Takdi Matanete, (3/6).
AKBP Takdir mengatakan, kini polisi masih melakukan pengejaran terhadap tiga pelaku lain yang sudah diketahui identitasnya. Jika tiga pelaku sudah tertangkap, maka polisi akan melakukan pengembangan lagi untuk menangkap pelaku lainnya. Sebab, dugaan hasil penyidikan bahwa jumlah pelaku yang mengejar bisa lebih dari 10 orang.
“Kita akan menjerat pasal seberat-beratnya seperti pembunuhan berencana. Sebab durasi waku dari mengejar sampai merusak mobil dan menghakimi korban, sangat lama sekali. Sehingga para pelaku berkesempatan untuk berpikir melakukan pembunuhan atau tidak. Untuk nama-nama pelaku masih kita rahasiakan dulu.” lanjutnya.
Sementara motif dari pembunuhan tersebut, lanjut AKBP Takdir adalah dendam setelah senggolan kendaraan.
Seperti diketahui, salah seorang gang motor sempat balapan liar dan motornya oleng hingga menyenggol mobil Suzuki X Over yang dikendarai korban saat melintas.
Korban bermaksud minta ganti rugi, namun justru dikejar oleh banyak pelaku hingga korban memacu mobilnya sampai menabrak pohon.Pada saat itu para pelaku merusak mobil korban dengan batu dan paving serta memukuli korban.
Korban yang tak berdaya, diseret keluar dari mobil dan kembali dihajar dengan bebatuan sampai tewas.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby