Jakarta, aktual.com – Kericuhan yang terjadi di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (13/9), polisi tidak mengamankan massa pendemo.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Bastoni Purnama, mengatakan pihaknya akan mengumpulkan terlebih dahulu bukti-bukti dari lapangan.

“Kami akan mengumpulkan dulu bukti-bukti atau fakta-fakta yang dikumpulkan untuk dipelajari,” kata Bastoni di lokasi kejadian.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, para demonstran itu melakukan perusakan karangan bunga yang berada di depan gedung KPK, selain itu massa juga melemparkan batu ke arah gedung antirasuah.

Bukan hanya itu, massa juga mencopot kain hitam dan membakarnya.

Menurut Bastoni, aksi pada hari ini sudah terdaftar. “Sudah terdaftar. Ada sekitar 300 orang yang ikut aksi,” katanya.

Massa aksi ini adalah pendukung dari revisi UU KPK.

Artikel ini ditulis oleh:

Zaenal Arifin