Penduduk yang diamuk massa brutal itu kemudian diungsikan ke Kantor Polres Lombok Timur.

Teror kemudian berlanjut pada Minggu (20/5) dengan penyerangan dan perusakan rumah penduduk di lokasi yang sama bahkan dilakukan di depan aparat kepolisian, yang mengakibatkan beberapa rumah hancur.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid