Ankara, Aktual.com – Polisi Turki, membubarkan sekitar 100 pengunjuk rasa di Kedutaan Besar Tiongkok. Hal ini dilakukan polisi Turki, karena pengunjuk rasa tersebut merobohkan barikade.

Dikutip dari Reuters, Kamis (9/7), polisi Turki itu menggunakan gas air mata untuk membubarkan para pengunjuk rasa tersebut.

Pengunjuk rasa itu merusak barikade, karena marah dengan pemerintah Tiongkok, karena perlakuan terhadap muslim Uighur.

Itu adalah insiden terbaru dalam beberapa hari terakhir yang dilakukan oleh kelompok nasionalis Turki, yang percaya bahwa mereka memiliki jaringan etnis dengan Uighur yang tinggal terutama di wilayah Xinjiang Tiongkok.

Sebuah kelompok semalam menyerang konsulat kehormatan Thailand di Istanbul untuk memprotes pengusiran pengungsi Uighur oleh Bangkok kembali ke Tiongkok, karena khawatir mereka mungkin dianiaya dan praktik keagamaan mereka dibatasi.

Artikel ini ditulis oleh: