Jakarta, Aktual.co — PDI Perjuangan mengatakan jika survei yang lembaga riset Cyrus Network, Presiden Joko Widodo medapat dukungan lebih besar  dibandingkan Megawati Soekarnoputri untuk menjadi Ketua Umum PDI Perjuangan periode selanjutnya, tidak perlu dilakukan.
Politisi Senior PDI Perjuangan,  Hendrawan Supratikno mengatakan bahwa berdasarkan keputusan rapat kerja nasional (Rakernas) di Semarang,  seluruh DPD PDIP mengusulkan kembali Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum.
“Survei itu tidak perlu dilakukan karena setelah keputusan Rakernas. Survei itu tampaknya mengada-ada, sudah diputuskan kok dibuat survei lagi,” kata dia ketika dikonfirmasi, di Jakarta, Senin (15/12).
Ia berpandangan, bila Megawati Soekarnoputri terpilih kembali, selain membuat solid partai juga akan memberikan dukungan nyata terhadap pemerintahan yang kini juga dipegang oleh partai berlambang banteng moncong putih tersebut.
“Megawati jadi ketum lagi, PDIP akan solid, menjamin 5 tahun ke depan, support ke pemerintahnya adalah all out,” tukasnya.
Seperti diketahui, hasil rekomendasi dari rakernas IV PDI Perjuangan di Semarang. Dalam rekomendasi Rakernas IV PDIP secara bulat dan aklamasi mengusulkan Ibu Megawati Soekarnoputri memimpin PDIP pada periode 2015–2020 yang akan diputuskan dan ditetapkan pada Kongres IV Partai pada 2015.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang