Mukomuko, Aktual.com – Kepolisian Resor (Polres) Mukomuko di Provinsi Bengkulu turut membantu Dinas Kesehatan dalam pelaksanaan pengasapan menggunakan insektisida guna memerangi vektor Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) setelah penyakit tersebut menyebabkan kematian seorang warga.
“Kami telah mencapai kesepakatan bersama dengan Dinas Kesehatan, Camat XIV Koto, dan tokoh masyarakat untuk bersama-sama melakukan fogging (pengasapan),” ungkap Kepala Polres Mukomuko, AKBP Nuswanto, di Mukomuko pada hari Selasa.
Selain membantu dalam pelaksanaan pengasapan guna memberantas nyamuk yang menjadi penyebar DBD, Polres Mukomuko juga memberikan bantuan kepada keluarga yang kehilangan empat anggota dalam satu hari, di antaranya salah satunya akibat DBD.
“Kami mengungkapkan dukungan kami kepada Dedi Prayitno, suami almarhumah, agar tetap kuat dan tabah menghadapi apa yang telah terjadi,” tambah Nuswanto.
Bustam Bustomo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, menjelaskan bahwa dari empat anggota keluarga Dedi Prayitno yang meninggal, yaitu Firmasyah (65), Rislaini (56), Herwilin (34), dan bayi yang dikandung oleh Herwilin, hanya Rislaini yang terkonfirmasi positif DBD, Herwilin diduga terjangkit DBD, sementara Firmansyah meninggal bukan karena DBD.
Ia juga mengungkapkan bahwa sejak awal Januari 2023 hingga saat ini, terdapat 11 orang yang terkonfirmasi positif terserang DBD dan 20 orang yang diduga terjangkit DBD di Kabupaten Mukomuko.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Sandi Setyawan