Surabaya, Aktual.com – Sat reskrim Polrestabes Surabaya terus selidiki pengirim faksimile ancaman bom ke hotel bintang lima Shangrilla dan JW Marriot Surabaya, Jawa Timur.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Takdir Matanette memastikan teror bom itu tidak ada kaitannya dengan ISIS. “Tidak ada kaitannya dengan ISIS. Tapi murni orang iseng yang tidak bertanggung jawab,” ujar dia, di Surabaya (23/11).
Dipastikan dia, meski ada ancaman bom, Kota Surabaya saat ini masih aman serta kondusif dari dugaan adanya ISIS.
Teror bom hari ini, ujar dia, motifnya hampir sama dengan teror bom di tiga rumah sakit beberapa waktu lalu di Surabaya, dengan mengirim pesan lewat fax.
Meskipun hanya teror palsu, namun polisi tetap melakukan penyelidikan. Ujar dia, pelaku nampaknya lebih memanfaatkan tehnologi. Dimana pelaku dapat dengan mudah mencatut nama seseorang tanpa diketahui identitas aslinya. “Harus dilakukan penyelidikan. ini sudah meresahkan,” kata dia.
Seperti diketahui, dua hotel berbintang lima di Surabaya, yakni hotel JW Marriot jl. Embong Malang Surabaya, dan Hotel Shangrila diancam pesan bom.
Artikel ini ditulis oleh: