Jember, Aktual.com – Anggota DPRD Jember yang terpapar positif covid-19 kini bertambah dua orang. Itu diketahui pada hasil swab tes antigen massal yang dilakukan di Gedung DPRD Jember belum lama ini.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, anggota DPRD Jember tersebut dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa berinisial SA yang juga anggota komisi B.

Wakil Ketua DPRD Jember Ahmad Halim membenarkan, jika ada satu anggota DPRD Jember yang positif Covid-19 berdasarkan hasil test swab antigen massal.

“Iya benar ada satu lagi anggota DPRD Jember yang terkonfirmasi positif Covid-19. Beliau dari Fraksi PKB,” kata Halim, Kamis (24/6).

Dia menambahkan, saat rapat Paripurna pertama membahas LPP APBD 2020, SA juga ikut dalam rapat dan datang bersama seluruh anggota dewan serta Forkopimda Jember.

Politisi muda dari Gerindra menambahkan, saat ini SA juga menjalani isolasi mandiri dan akan dilakukan tracing sesuai penanganan Covid-19 dari Dinas Kesehatan.

Dengan adanya dua anggota DPRD Jember terkonfirmasi positif Covid-19, kini aktifitas wakil rakyat di Gedung DPRD Jember setengah lockdown dan diganti dengan work from home.

“Yang jelas kami bukannya lockdown total, tapi terkait tugas diberlakukan WFH. Selanjutnya nanti akan aktif kembali hari Senin depan, kan kemarin habis dilakukan penyemprotan disinfektan,” kata Ketua DPRD Jember Itqon Syauqi.

Untuk pelaksanaan swab tes antigen tersebut, merupakan upaya tracing yang dilakukan Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Jember.

Setelah diketahui satu orang anggota Dewan dari Fraksi Nasdem berinisial D terkonfirmasi positif Covid-19. Karena mengalami kontak erat dengan dua orang anaknya yang saat ini menjalani isolasi dan perawatan di RSD dr. Soebandi setelah melakukan perjalanan dari Surabaya. Selanjutnya terkait rapat lanjutan pembahasan LPP APBD 2020 nantinya akan dilakukan penjadwalan ulang.

Berdasarkan data Satgas Covid19 Pemkab Jember terbaru menyebutkan, terkonfirmasi baru ada 24 kasus, pasien sembuh baru 6 orang dan kasus meninggal baru 3 orang. Selain itu juga ada pasien dirawat di rumah sakit 38 orang dan, warga isolasi mandiri ada 67 orang.

Sedangkan Bupati Jember Hendy Siswanto menegaskan, pihaknya menginstruksikan masyarakat Jember agar tidak menggelar aktifitas yang mendatangkan massa atau kerumunan.

Bupati Hendy juga meminta seluruh lapisan masyarakat agar patuh prokes yakni 3 M diantaranya memakai masker dan menghindari kerumunan serta rajin mencuci tangan dengan sabun.

(Aminudin Aziz)