“Kami pun melakukan percepatan untuk merilis fitur-fitur kami mulai dari catat penjualan, pengelolaan stok barang, manajemen omnichannel, pemantauan pemasukan dan pengeluaran keuangan, hingga penerimaan pembayaran digital dalam kurun waktu kurang dari 1 tahun,” katanya melalui keterangan resminya di Jakarta, Senin (21/2/2022).

Pada tahun ke-2, lanjut Reza, POST. mulai memperluas produk layanannya melalui peluncuran layanan pembayaran dan Tokofi untuk UMKM.

“Hingga Desember 2021, sudah tercatat lebih dari 160.000 merchants yang mempercayai POST. sebagai solusi pengelolaan bisnisnya. POST. juga telah mencatatkan kenaikan Gross Transaction Value (GTV) hingga 46 kali lipat selama pandemi dari April 2020 hingga Desember 2021,“ paparnya.

Sadar akan semakin banyaknya kebutuhan pelaku usaha, POST. kedepannya akan terus melakukan inovasi produk dan fokus mendukung UMKM dengan upaya peningkatan layanan keuangan melalui kerja sama dengan perusahaan P2P Lending dan Payment Gateway untuk menyediakan layanan pembayaran dan pinjaman untuk para pengusaha di seluruh wilayah Indonesia.

Ekspansi perusahaan dan pembangunan ekosistem produk yang berkesinambungan akan diutamakan juga oleh POST. untuk meningkatkan pertumbuhan di waktu dekat.

Artikel ini ditulis oleh:

Zaenal Arifin