Mantan Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli bertemu Ketua MPR Zulkifli Hasan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/5/2018). Pertemuan itu guna meminta masukan dan bertukar pikiran jelang Pilkada, Pileg dan Pilpres. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Partai politik yang tergabung dalam penantang Joko Widodo harus berpikir jernih dan mengutamakan kepentingan bangsa dalam memilih pendamping Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019.

Pengamat politik dari Universitas Paramadina, Hendri Subianto menyebut, partai-partai itu harus menyatukan niat untuk mengusung orang yang betul-betul kompeten.

Ia bahkan menyarankan agar koalisi penantang Jokowi lebih membuka diri terhadap tokoh non parpol yang memang kompeten sekaligus memiliki daya pikat, elektabilitas dan popularitas yang lebih baik dibanding tokoh-tokoh yang berasal dari parpol itu sendiri.

“Jika niatan tadi disetujui, maka jangan ragu ambil tokoh dari luar parpol,” katanya di Jakarta, Seni (6/8).

Pendiri Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) ini pun menyebut ekonom senior Rizal Ramli sebagai figur yang patut dipertimbangkan oleh koalisi penantang Jokowi.

Menurut Hendri, pria yang pernah menduduki sejumlah posisi menteri pada berbagai era ini mampu memberikan solusi bagi Prabowo untuk memperbaiki ekonomi Idonesia saat ini.

Hendri bahkan menilai pendukung Prabowo akan rugi jika tidak menggandeng Rizal Ramli. Sebab, jika sampai RR diambil oleh Jokowi, yang tidak mensyaratkan dukungan partai dan uang, maka mantan Menko Kemaritiman itu bisa membawa sedikitnya 15 persen suara dan pemecahan masalah bangsa.

“Benar itu, RR bisa memberi solusi ekonomi dan bisa meyakinkan rakyat bahwa ekonomi bisa lebih baik,” tukasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Teuku Wildan