Jakarta, Aktual.com – Premier League dengan tegas menyatakan komitmen berkelanjutan dalam memerangi rasisme dan diskriminasi dengan melanjutkan aksi berlutut pada musim 2023/2024.

Dalam pengumuman resmi dari liga, dikutip pada Selasa, para kapten tim seluruh Premier League telah sepakat untuk terus melakukan aksi berlutut sebagai simbol perlawanan terhadap rasisme dan diskriminasi.

“Kami bersatu dalam keyakinan bahwa diskriminasi tidak memiliki tempat dalam sepak bola atau masyarakat secara umum. Kami berkomitmen untuk menggunakan platform kami dalam perang melawan rasisme,” tulis pernyataan resmi dari Kapten Premier League.

Aksi berlutut akan dilakukan pada pertandingan pembuka dan final Liga Premier, serta pertandingan khusus anti-rasisme pada bulan Oktober, April, dan pertandingan Boxing Day.

Premier League pertama kali memulai aksi berlutut sebelum pertandingan pada Juni 2020, dan sejak saat itu klub-klub Premier League telah memutuskan untuk melanjutkan simbol kesatuan ini sebagai bentuk dukungan mereka dalam memerangi rasisme.

Musim 2023/2024 Premier League dijadwalkan dimulai pada 11 Agustus, dengan pertandingan pembuka yang akan mempertemukan juara bertahan Manchester City dan juara Championships atau divisi kedua Liga Inggris Burnley.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Firgi Erliansyah