Jakarta, Aktual.com – Presiden RI Prabowo Subianto mengangkat Muhammad Taufiq sebagai Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN).
Hal ini tertuang dalam Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 189/TPA Tahun 2024 tentang Pemberhentian Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pengangkatan Pejabat Pimpinan Tinggi Utama di Lingkungan LAN.
Adapun petikan Keppres tersebut disampaikan dan dibacakan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini pada Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Kepala LAN di Kantor LAN, Jakarta, Jumat (20/12).
Dalam kesempatan itu, Rini Widyantini menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas dedikasi dan kepemimpinan yang diberikan selama menjalankan tugas selaku Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi ASN dan Pelaksana Tugas Kepala LAN yang telah berhasil menyelesaikan tantangan untuk memastikan tugas organisasi berjalan optimal.
Hal ini akan menjadi bekal penting dalam menjalankan tugas sebagai Kepala LAN secara definitif.
“LAN juga dituntut untuk mampu menjalankan tugas penting sebagai katalis yang mempercepat reformasi birokrasi yang berdaya saing dan berkelas dunia,” kata Rini dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.
Ia mengungkapkan ada tiga hal utama yang diharapkan dari kepemimpinan LAN ke depan. Pertama, memimpin dengan transformasi.
“LAN harus menjadi pionir dalam menghadirkan inovasi yang mempercepat transformasi birokrasi di seluruh sektor,” ujarnya.
Kedua, membentuk ASN berdaya saing. Sebab, peran LAN sangat penting dalam mencetak ASN unggul yang profesional, berintegritas, dan kompeten, sejalan dengan kebutuhan zaman.
Ketiga, meningkatkan sinergi dengan pemangku kepentingan. LAN harus memperluas kolaborasi untuk memperkuat jejaring nasional maupun internasional.
Sebelum akhirnya ditetapkan menjadi Kepala LAN, Muhammad Taufiq mengikuti serangkaian tes dan seleksi yang dilakukan oleh Panitia Seleksi Kepala LAN sejak 19 September 2024.
Beberapa kegiatan yang dilakukan oleh Muhammad Taufiq dan kandidat lainnya seperti, seleksi administrasi, penulisan policy brief, penilaian kompetensi manajerial dan sosial kultural, serta wawancara.
Sebagai saksi dalam acara pelantikan dan pengambilan sumpah ini, Sekretaris Utama LAN Reni Suzana dan Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan Anwar Sanusi.
Kemudian, pejabat yang hadir dan menyaksikan pelantikan, Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Purwadi Arianto, Plt. SesmenPANRB Prof Erwan Agus Purwanto, Plt. Kepala ANRI Imam Gunarto, Kepala BSN Kukuh S. Achmad, dan Sestama BKN, Imas Sukmariah.
Sebagai informasi, Muhammad Taufiq yang ditetapkan Presiden Prabowo Subianto menjadi Kepala LAN, menggantikan Kepala LAN terdahulu Adi Suryanto yang wafat pada 15 Desember 2023.
Muhammad Taufiq merupakan Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara LAN yang juga bertugas menjadi Pelaksana Tugas Kepala LAN sejak Januari 2024.
Sebelum menjabat dalam jabatan tersebut, Muhammad Taufiq menjabat sebagai Deputi Bidang Kajian Kebijakan LAN (2016-2018), Kepala Pusat Kajian Reformasi Administrasi LAN (2014-2016), Kepala Pusat Kajian Manajemen Pelayanan LAN (2013-2014), dan Pembantu Ketua I Bidang Akademik pada STIA LAN Jakarta (2007-2011).
Dia memiliki gelar Doktor Ilmu Politik dari Institut d’Etudes Politiques de Bordeaux, Perancis, tahun 2005 dan Master Ilmu Politik dari Universitas yang sama dengan gelar doktornya di Institut d’Etudes Politiques de Bordeaux, Perancis, tahun 1998 dan memperoleh gelar sarjana Hubungan Internasional tahun 1992 dari Universitas Negeri Jember.
Muhammad Taufiq juga mempunyai pengalaman pekerjaan dalam berbagai bidang dan lembaga, di antaranya pernah menjadi team leader untuk berbagai program dari GIZ, AusAid untuk pengembangan kapasitas untuk aparatur di bagian timur Indonesia dan pemerintah daerah Indonesia dalam bidang pengembangan ekonomi lokal, organisasi dan pengembangan serta manajemen sumber daya manusia, akuntabilitas dan manajemen kinerja.
Muhammad Taufiq juga ditunjuk menjadi Board Member of Eastern Regional Organization for Public Administration (EROPA) Executive Council pada tahun 2023 dan Resource Person for 2024 UN Public Service Forum and Award Ceremony, South Korea.
Ia pun aktif menjadi narasumber dalam banyak seminar, lokakarya, dan pelatihan di bidang reformasi birokrasi serta manajemen perubahan dan kapasitas kepemimpinan.
Artikel ini ditulis oleh:
Arie Saputra