Dalam kesempatan yang sama, Menko Luhut mengatakan pemerintah Indonesia serius mempersiapkan acara ini. Terkait kondisi Gunung Agung, ia mengatakan telah bertemu dengan beberapa ahli gunung berapi dan menyimpulkan jika erupsi terjadi maka skalanya tidak besar.

“Saya telah bertemu Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Pak Kasbandi dan ahli gunung berapi Pak Soerono, mereka mengatakan sangat kecil kemungkinannya akan terjadi letusan seperti tahun 1963. Jadi letusan ini menurut mereka letusan-letusan yang skalanya kecil seperti Sinabung, dan anak Krakatau,” jelasnya.

Dari penjelasan yang diterimanya, jika Gunung Agung mengalami erupsi, maka dampaknya akan dapat dirasakan dalam radius 10-12 kilometer.

“Menurut ramalan cuaca, jika memang terjadi letusan pada saat Pertemuan Tahunan, angin akan bertiup ke timur. Kita tidak terlalu khawatir dan tetap mewaspadai,” kata Luhut.

Dewan Gubernur Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia setiap tahun menyelenggarakan pertemuan rutin yang mendiskusikan perkembangan ekonomi dan keuangan global serta topik pembangunan dan isu-isu global.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid