Jakarta, Aktual.co — Presiden Federasi Bulu Tangkis Dunia (Badminton World Federation/BWF) Poul-Erik Hoyer Larsen mengatakan, masa depan bulu tangkis dunia sebagai bagian dari industri hiburan, yaitu dengan melibatkan para penonton.

“Kita berada dalam industri hiburan. Kita perlu untuk menunjukkan hiburan dengan menarik para penonton untuk mengikuti apa yang sedang terjadi, sehingga ada keterkaitan kuat antara olahraga dengan perasaan penonton,” kata Erik kepada sejumlah media di Jakarta, Rabu (7/1).

Pernyataan Erik itu dilatarbelakangi eksistensi olahraga bulu tangkis yang hanya didominasi bangsa Asia dan kompetisi dengan cabang-cabang olahraga lain di Olimpiade.

Mantan atlet bulu tangkis asal Denmark itu mengatakan, bulu tangkis adalah olahraga yang bagus. Tapi, atmosfer pertandingan dan arena sangat penting.

“Apa yang saya rasakan di Indonesia, penonton di sini punya semangat dan perasaan yang bagus ketika di arena, sehingga mereka berteriak dan mendukung…melakukan apa pun untuk merasakan atmosfer,” kata peraih medali emas tunggal putra bulu tangkis Olimpiade 1996 itu.

Erik mengharapkan setiap pecinta bulu tangkis untuk datang dan mengunjungi Indonesia saat penyelenggaraan Indonesia Open atau turnamen bulu tangkis lain.

“Karena di sini kita dapat melihat apa yang dibutuhkan pada masa mendatang. Kami harus belajar dari Indonesia Open. Kami juga harus belajar dari diri sendiri untuk membuat bulu tangkis menjadi lebih baik,” katanya.

Mantan pebulu tangkis dengan tangan kiri itu mengatakan BWF membutuhkan beberapa tahun untuk mengubah struktur agar mampu beradaptasi dalam dunia yang lebih kompetitif, termasuk berkompetisi dengan olahraga lain.

Sebelumnya dalam jumpa pers dengan Presiden Dewan Olimpiade Asia (OCA) Sheikh Ahmad Al Fahad Al Sabah, Erik mengatakan Asian Games 2018 yang akan diselenggarakan di Indonesia merupakan sarana untuk menunjukkan kepada dunia bagaiman bulu tangkis diselenggarakan dengan baik.

“Pahlawan-pahlawan bulu tangkis Indonesia telah berjaya di olahraga ini. Saya yakin kita akan mengalami Asian Games yang fantastis,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh: