Jakarta, Aktual.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu menegaskan akan mencopot menteri atau pihak-pihak terkait yang masih menghambat proses waktu bongkar muat (dwelling time) di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Hal ini mendapat tanggapan dari Menko Perekonomian, Sofyan Djalil.
Sofyan mengatakan belum mengetahui siapa menteri atau pihak-pihak terkait yang akan dicopot jabatannya. Menurutnya, hal tersebut merupakan hak perogratif Presiden.
“Intinya Presiden ingin semua pejabat itu perform, copot jabatan itu hal yang biasa saja kalau tidak perform,” ujar Sofyan di kantor Kemenko Perekonomian Jakarta, Jumat (19/6).
Lebih lanjut dikatakan dia, Jokowi marah waktu itu karena merasa tidak puas dengan kinerja petugas di pelabuhan yang lambat. Namun, menurutnya, saat ini masalah tersbeut telah ditangani Kemenko Kemaritiman.
“Karena nggak puas dengan apa yang terjadi atau lambannya yang di sana, jadi beliau ngomong yang normatif saja. Tanpa disebutkan juga sebenarnya sama saja, cuma Presiden kesal karena lamban berjalan maka seperti itu. Kita lihat saja,” pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
