“Bayangkan, 17 ribu pulau, 514 kabupaten dan kota, 34 provinsi bagaimana mempersatukan negara ini kalau tidak ada konektivitas, pelabuhan, bandara, jalan yang sambung menyambung mempersatukan negara sebesar negara kita Indonesia ini,” katanya.

Mantan Gubernur DKI itu juga mengatakan pada awal pidatonya bahwa dulu ketika orang berbicara ekonomi Indonesia selalu fokusnya ada di Jawa.

Tapi sekarang menurut dia, orang berbicara ekonomi Indonesia mulai membahas potensi-potensi ekonomi dan pertumbuhan ekonomi yang ada di luar Jawa. “Dan salah satunya adalah provinsi Kalimantan Timur,” katanya.

Pada kesempatan itu, Presiden didampingi sejumlah pejabatnya meresmikan dua bandara di Kaltim yaitu Bandara Maratua dan Bandara APT Pranoto di Samarinda.

Hadir dalam kesempatan tersebut Gubernur Kaltim Isran Noor, Menhub Budi Karya Sumadi, Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan Djalil dan Mensesneg Pratikno.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid