Produk-produk herbal dalam bentuk obat-obatan dan perawatan kesehatan, suplemen makanan, kosmetika atau perawatan kecantikan, dan produk untuk perawatan bayi, kini sedang coba dipasarkan oleh para pengusaha Indonesia asal Bandung, Jawa Barat, ke pasar Irak.
Demikian hasil pengamatan wartawan Aktual.com, Satrio Arismunandar di Baghdad, Senin (2/10). Sekitar 11 pengusaha asal Bandung dan 4 pengusaha dari Jakarta datang menawarkan produknya di pameran perdagangan Baghdad International Fair ke-42 di Irak, yang berlangsung pada 1 sampai 10 November mendatang. Keikutsertaan pengusaha Indonesia di ajang pameran ini berkat inisiatif Dubes RI untuk Irak, Safzen Noerdin.
Produk perawatan kecantikan yang dipamerkan di Paviliun Indonesia, antara lain, sabun perawatan kulit yang membantu mengatasi masalah kulit seperti wajah kusam, berjerawat, dan flek hitam. Ada juga sabun khusus yang ditujukan untuk mengangkat sel kulit mati, mencegah keriput, mengencangkan dan mengurangi keputihan, dan mencerahkan kulit.
PT Gemilang Sukses Lestari, salah satu perusahaan penghasil produk herbal yang hadir di pameran ini, bahkan bisa menerima pesanan sesuai keinginan konsumen. Produknya bisa disesuaikan dari segi manfaat produk, warna, aroma, dan bentuk.
Selain itu, Paviliun Indonesia juga memamerkan produk berbagai ragam bumbu masak, seperti sambal terasi, sambal bajak, sambal tauco, kecap, bumbu nasi goreng, bumbu sop buntut, saos cabe, saos sate, dan sebagainya. Indonesia memiliki peluang untuk jadi eksportir bumbu karena kepulauan Indonesia kaya dengan rempah-rempah, seperti pala, cengkeh, kluwek, laos, daun pandan, lada hitam, kunyit, kemiri, ketumbar, asam jawa, jahe, dan lain-lain.
Artikel ini ditulis oleh: