Namun, dia memastikan progres pembangunan bangunan utama terus berjalan dan kini telah memasuki tahap mekanik, elektrik hingga interior.

“Apalagi atap yang juga unik karena bentuknya seperti bulu merak, itu lumayan lama prosesnya dan menantang dibangun secara konstruksi.”

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, dalam kesempatan yang sama, memastikan pembangunan Bandara Kertajati tidak boleh terkendala dan tak berhenti.

“Dan memang selama ini tidak ada hambatan apa pun. Tadi kami rapat menyepakati PT Angkasa Pura II akan segera masuk menjadi bagian dari pemegang saham Bandara Kertajati,” kata dia.

Pembangunan Bandara Kertajati menelan dana hingga Rp2,6 triliun untuk tahap pertama.

Ant

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Wisnu