Jakarta, Aktual.com — Wakil Ketua DPR RI dari daerah pemilihan Nusa Tenggara Barat (NTB), Fahri Hamzah menilai pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung melukai perasaan masyarakat di Indonesia timur.
Pasalnya, sambung dia, proyek triliunan rupiah tersebut menyimpang dari substansi cita-cita tentang kesejahteraan yang disampaikan presiden dalam pemilu pilpres lalu.
“(Masyarakat) Indonesia Timur agak terluka dengan proyek kereta cepat ini, sebab ada penyimpangan substantif dari cita-cita kesejahteraan sejak awal,” kata Fahri, di Komplek Parlemen, Senayan, Selasa (2/2).
Oleh karena itu, politikus PKS itu meminta agar presiden insyaf dengan kembali ke cita-citanya semula dalam mensejahterakan rakyat secara keseluruhan.
“Meminta agar Jokowi agar insyaf dan kembali ke cita-citanya awalnya,” tandas dia.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang