1 dari 6
Pekerja mengamati bagian dinding terowongan proyek Mass Rapid Transit (MRT) yang telah diberi kode batang (barcode) di Senayan, Jakarta, Kamis (10/12). Pembangunan MRT rute Lebak Bulus - Bundaran HI untuk struktur layang mencapai 22 persen sedangkan struktur bawah tanah sebesar 50 persen. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/15
Pekerja menaiki truk ketika meninggalkan lokasi proyek Mass Rapid Transit (MRT) Senayan, Jakarta, Kamis (10/12). Pembangunan MRT rute Lebak Bulus - Bundaran HI untuk struktur layang mencapai 22 persen sedangkan struktur bawah tanah sebesar 50 persen. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/nz/15
Pekerja melintasi terowongan proyek Mass Rapid Transit (MRT) di Senayan, Jakarta, Kamis (10/12). Pembangunan MRT rute Lebak Bulus - Bundaran HI untuk struktur layang mencapai 22 persen sedangkan struktur bawah tanah sebesar 50 persen. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/nz/15
Pekerja mengecek peralatan ketika melakukan pengeboran terowongan proyek Mass Rapid Transit (MRT) di Senayan, Jakarta, Kamis (10/12). Pembangunan MRT rute Lebak Bulus - Bundaran HI untuk struktur layang mencapai 22 persen sedangkan struktur bawah tanah sebesar 50 persen. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/nz/15
Pekerja mengecek peralatan ketika melakukan pengeboran terowongan proyek Mass Rapid Transit (MRT) di Senayan, Jakarta, Kamis (10/12). Pembangunan MRT rute Lebak Bulus - Bundaran HI untuk struktur layang mencapai 22 persen sedangkan struktur bawah tanah sebesar 50 persen. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/nz/15
Artikel ini ditulis oleh:

















