Jakarta, Aktual.co — Manajemen klub PSM Makassar, telah merampungkan administrasi wajib pajak bagi seluruh pemain dan ofisial tim yang menjadi persyaratan sebelum berlaga di kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2015-2016.
Direktur Umum PSM, Irsal Ohorella, mengatakan pihaknya telah menyerahkan surat pemberitahuan (SPT) pajak seluruh pemain dan ofisial kepada Kepala Kanwil Direktorat Jendral Pajak Sultanbatara, Arfan.
Penyerahan SPT pemain dan ofisial tim juga dilakukan lebih menarik dalam sebuah seremoni bertajuk “Cinta Bola Cinta Pajak” sebelum pertandingan uji coba PSM Makassar menghadapi Martapura FC di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar.
“Ini merupakan komitmen PSM mulai dari pemain dan pengurus terkait kewajiban membayar pajak. Proses penyerahan SPT ini memang kita sengaja lakukan di Stadion agar masyarakat dan suporter mengetahui jika PSM sudah melaksanakan kewajibannya,” jelasnya di Makassar, Senin (30/3).
Manajemen PSM berharap, apa yang dilakukan timnya bisa diikuti para klub lain di Tanah Air, apalagi persoalan pajak pemain ini memang menjadi salah satu persyaratan untuk mendapatkan penilaian kategori A di ISL musim 2015-2016.
Sebagai tim profesional, kata dia, PSM memang harus merampungkan persoalan pajak bagi setiap pemain sebagai kelengkapan administrasi sesuai dengan petunjuk PT Liga Indonesia dan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).
Untuk itu, kata dia, Manajemen PSM sejak awal begitu serius dalam mengurus segala administrasinya agar tidak terkendala tampil di kompetisi ISL.
Menurut dia, keputusan membayar pajak bagi pemain mungkin sudah dilakukan tim lain. Namun pihaknya tetap berharap dengan menyampaikan melalui seremoni membuat masyarakat bisa semakin mengerti kewajibannya.
“Ada pendapatan di klub maka tentu ada kewajiban yang harus dipenuhi yakni membayar pajak. Kami tentu berharap apa yang kita lakukan bisa menjdi contoh bagi masyarakat khususnya para pecinta bola,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh:

















