Jakarta, Aktual.co — Hukuman denda yang dijatuhkan oleh Federasi Sepakbola Internasional (FIFA) kepada tiga klub Indonesia, Persebaya Surabaya, Persires Bali Devata dan PSIS Semarang, membuat Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) geram.

Pasalnya, selain memperkeruh suasana pesepakbolaan di Tanah Air, PSSI juga harus rela menanggung denda yang dijatuhkan kepada tiga klub tersebut apabila mereka tidak sanggup membayar denda tersebut.

Seperti diberitakan Aktual.co sebelumnya, sanksi FIFA itu diberikan lantaran ketiga klub tersebut dianggap telah mempublikasiskan Transfer Matching System (TMS) milik FIFA.

Dikatakan oleh Direktur Members Development and Stakeholder PSSI, Budi Setiawan bahwa pihaknya akan segera menjatuhkan hukuman tersendiri bagi ketiga klub tersebut.

“Iya kami (PSSI) juga akan menghukum ketiga klub tersebut,” tegas Budi usai menjadi pembicara dalam diskusi di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Jakarta, Kamis (11/12).

Lebih jauh disampaikan Budi bahwa, TMS tersebut murupakan sebuah rahasia yang hanya diketahui oleh bagian administrasi dari masing-masing klub peserta kompetisi profesional di Indonesia.

Sayangnya, lanjut Budi, PSSI tidak punya wewenang untuk mengatur TMS tersebut. Hal itu dikarenakan, untuk membuka TMS harus menggunakan kata kunci yang hanya dimiliki oleh masing-masih klub.

“Kerahasiaannya itu sudah diatur oleh FIFA. Saya saja tidak tahu, itu berkaitan dengan kerahasiaan klub,” ujar Budi.

Setiap tahun, sebelum kompetisi berjalan, PT Liga Indonesia (PT LI) selaku operator kompetisi, selalu berkerja sama dengan Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) untuk menggelar workshop dan kursus terkait TMS dengan instruktur dari AFC.

Seperti diketahui, karena dianggap telah membuka rahasia klub melalui akun Twitter, Persebaya dan Persires dikenai dendan oleh FIFA sebesar 25 ribu Franc Swiss atau setara denga Rp300 juta.

Sedangkan PSIS didenda sebesar 15 ribu Franc Swiss atau setara dengan Rp191 juta, lantaran telah mempublikasikan surat rahasia yang dikirim FIFA kepada mereka.

Artikel ini ditulis oleh: