Banda Aceh, Aktual.co — PT Arun NGL Lhokseumawe Aceh, Rabu (15/10) mengekspor gas terakhir ke Korea Selatan. Pengapalan terakhir itu dilakukan di Bandara Khusus milik perusahaan tersebut dan dihadiri sejumlah pejabat daerah setempat.
Presiden Direktur PT Arun, Gusti Aziz menyebutkan sesuai kontrak kerja, hari itu pihaknya mengirimkan kapal berisi gas ke 4.269 sejak pengapalan pertama pada tahun 1978 silam. Kapal Hanjin Pyong Tek, dipercaya selama 35 tahun mengangkut gas ekspor dari Arun ke Korea dan Jepang.
“Selama ini, kami telah menorehkan prestasi diantaranya kami tercatat sebagai perusahaan tanpa kecelakaan kerja dari 35 juta jam kerja. Selain itu, kami juga memberikan perhatian serius di bidang keagamaan, pendidikan, sosial, budaya dan ekonomi pada masyarakat sekitar,” terang Gusti.
Disebutkan, dengan berakhirnya ekspor tersebut, ke depan Arun akan fokus mensuplai gas untuk kebutuhan domestik Aceh dan Sumatera Utara. Pembangunan proyek regasifikasi di kompleks perusahaan itu, sambung Gusti diperkirakan rampung tahun ini.
“Untuk kebutuhan lokal, kita juga akan suplai gas ke perusahaan PT Pupuk Iskandar Muda dan industri rumah tangga di Aceh dan Sumatera,” pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh: