Jakarta, Aktual.co — Dalam upaya mendukung program kelistrikan 35 ribu Megawatt (Mw) yang dicanangkan Pemerintah, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) berkapasitas 4.400 megawatt (MW).
Direktur Utama PTBA, Milawarman mengatakan bahwa pihaknya telah mengajukan kesanggupan mengerjakan rencana pembangunan PLTU tersebut.
“Kita sudah mengajukan ke pemerintah untuk tambah kesanggupan bangun 4.400 MW, di luar pembangkit 2×100 MW,” kata Direktur Utama Bukit Asam Milawarma di Hotel Sari Pan Pasific, Jakarta, Kamis (23/4).
Ia menjelaskan, pembangkit listrik tersebut nantinya akan dibangun di dekat mulut tambang batu baranya. Untuk lokasi pasti, dikatakannya, saat ini tengah berupaya berkordinasi dengan PT PLN (Persero) selaku pembeli listrik dan Kementerian ESDM selaku regulator kelistrikan.
“Masalah di lokasi mana, tinggal tunggu Pemerintah,” jelasnya.
Ia menerangkan, pembangunan pembangkit sebesar 4400 MW ini membutuhkan dana sekitar USD1 juta sampai USD1,3 juta per 1 MW. Dana tersebut akan diperoleh Perseroan dari pinjaman dan modal sendiri. Pihaknya memasang target proyek ini akan rampung dalam waktu 5 tahun ke depan.
“Investasi 1 MW sekitar US$ 1 sampai US$ 1,3 juta. Pembangunannya sebesar 4.400 MW dilakukan sampai 5 tahun ke depan,” tutupnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka













