Padang, Aktual.com – Puluhan lapak dan rumah makan di sepanjang kawasan wisata Pantai Padang dibongkar. Pembongkaran dilakukan petugas gabungan dari Satpol PP Kota Padang, kepolisian dan TNI, terutama di kawasan Batu Grip, Selasa (19/1).
Sekretaris Daerah Pemkot Padang, Nasir Ahmad mengatakan tindakan tegas dilakukan, karena para pemilik lapak dan warung tidak mengindahkan himbauan Pemkot Padang.
“Sudah jauh hari kita sosialiasikan, sampai kemarin kita datangi langsung untuk himbauan, tapi masih ada pedagang yang tidak mengindahkan. Akhirnya kita bongkar paksa,” kata dia, Selasa (19/1).
Diakuinya, pihaknya sebelumnya juga sudah menawarkan tenaga Satpol PP untuk bantu membongkar ke warga. Tapi warga tidak mengindahkan. Tercatat ada 70 lapak yang dibongkar milik 26 pedagang ikan, 35 gerobak dan tiga rumah makan.
Untuk lapak pedagang ikan, kata dia, tetap diperbolehkan berjualan. Asal menggunakan payung dan meja. “Menunggu los ikan selesai pembangunannya,” kata dia.
Dijelaskan dia, pembongkaran dilakukan karena wilayah itu merupakan objek wisata. “Sepanjang batu grip itu adalah kawasan wisata, kita ingin objek wisata itu bersih dengan semestinya,” sebutnya.
Sempat terjadi perlawanan dari para pedagang yang tak terima lapak dagangannya dibongkar. Sempat ada pedagang yang mengejar petugas menggunakan benda tajam saat lapak dirubuhkan. Tapi tidak ada korban dalam peristiwa itu.
Artikel ini ditulis oleh:
