Jakarta, Aktual.com – Anggota Komisi V DPR RI Nizar Zahro memprediksi puncak terjadinya arus balik para pemudik akan terjadi pada Sabtu (2/7) pekan ini. Karenanya, semua stakeholder pemerintah untuk segera mengambil langkah antisipasitif terhadap kemacetan yang akan terjadi nanti.
“Arus balik lebaran diprediksi akan mencapai puncaknya pada hari Sabtu. Karena itu, komisi V DPR RI meminta pemerintah untuk mengantisipasi kemacetan saat arus balik lebaran,” kata Nizar saat dihubungi, di Jakarta, Rabu (28/6).
“Jangan sampai terjadi penumpukan kendaraan sehingga berpotensi menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan,” tambahnya.
Politikus asal Fraksi Gerindra itu juga menegaskan beberapa ruas yang akan dilalui saat balik seperti dari Banyumas ke Brebes rawan terjadi kemacetan.
“Kami minta ini dicarikan solusinya. Pemerintah harus berani memutuskan untuk mengalihkan ke jalur Selatan misalnya melalui Cilacap, kemudian masuk ke wilayah Jawa Barat melalui Ciamis, dan Tasikmalaya,” ujarnya.
Karena itu, sambung anggota dewan asal Madura tersebut, perlu adanya koordinasi antar instansi agar arus balik tidak terjadi pemumpukan kendaraan. Koordinasi tersebut tidak hanya antar kementerian terkait, seperti Kemenhub dan Kementerian PUPERA melainkan juga antar pemerintah daerah yang ruas jalannya akan dilewati para pemudik yang akan kembali ke tanah rantauannya.
“Kuncinya ada pada koordinasi. Rekayasa lalu lintas sangat diperlukan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan. Sebab Potensi kemacetan saat arus balik rawan terjadi karena kegiatan perkantoran di mulai pada hari Senin (3/7),” pungkasnya.
Novrizal Sikumbang
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang
Arbie Marwan