Diakui Dasma, mengenai keterbatasan kuota pupuk subsidi untuk Indramayu tersebut, belum semua petani menerima sosialisasi. Hal inilah yang kemudian disampaikan ke Presiden Jokowi.
Dasma menegaskan, dengan adanya keterbatasan pupuk subsidi tersebut, para petani di Indramayu tetap berusaha maksimal untuk tetap menjaga produktifitas.
“Maka bagi petani bukan soal subsidi atau nonsubsidi, yang penting barangnya ada. Alhamdulillah tidak kekurangan dan hasilnya panen bagus,” pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Indramayu untuk melihat panen di Desa Wanasari, Kecamatan Bangodua. Dalam kesempatan itu, Jokowi mendapati aspirasi dari petani tentang kesulitan mengakses pupuk bersubsidi.
“Tadi ada keluhan dari petani soal harga pupuk subsidi terutama yang masih sering hilang pupuknya sulit dicari. Ini masukan yang baik,” kata Presiden.
Artikel ini ditulis oleh:
Zaenal Arifin