Jakarta, aktual.com – Raja Salman dan putra mahkota Mohammed bin Salman (MBS) dari Arab Saudi secara langsung memberikan bantuan nasional kepada penduduk Palestina di Jalur Gaza melalui organisasi bantuan Saudi, KSrelief.
Dalam berita yang dikutip dari Arab News pada Jumat (3/11), Raja Salman dan MBS telah meluncurkan kampanye ini dengan memberikan sumbangan sebesar SAR 50 juta, setara dengan Rp 210 miliar (berdasarkan kurs Rp 4.200), setelah sebelumnya telah menyumbangkan SAR 30 juta, yang setara dengan Rp 126 miliar.
Menurut Dr. Abdullah bin Abdulaziz Al-Rabeeah, penasihat di istana kerajaan dan pengawas jenderal KSrelief, penghimpunan dana ini akan dilaksanakan melalui platform Sahem, sebuah badan bantuan, dan aplikasi Sahem, yang mencakup rekening bank yang ditujukan khusus untuk kampanye ini, atau melalui saluran donasi di situs resmi mereka.
Al-Rabeeah menyatakan bahwa kampanye bantuan ini merupakan bagian dari peran bersejarah Kerajaan Arab Saudi dalam membantu rakyat Palestina dalam masa krisis. Ia menegaskan bahwa tindakan ini juga mencerminkan prinsip-prinsip kepemimpinan yang dipegang oleh Arab Saudi.
Pengumpulan dana akan dilakukan melalui platform Sahem di https://sahem.ksrelief.org/Gaza. Donatur juga memiliki opsi untuk mentransfer sumbangan mereka langsung ke rekening bank Al-Rajhi atau mengunduh aplikasi Sahem ke perangkat seluler mereka. Tidak ada biaya administrasi yang dikenakan dalam penggalangan dana ini, sehingga seluruh sumbangan akan diberikan secara langsung kepada warga Palestina yang membutuhkan.
Sekretariat Jenderal Dewan Ulama Senior, yang dipimpin oleh Mufti Agung Syeikh Abdulaziz bin Abdullah Al-Sheikh, telah mendorong umat Islam di Kerajaan Arab Saudi untuk memberikan donasi melalui kampanye ini.
Al-Sheikh menyatakan bahwa kampanye ini mencerminkan komitmen kepemimpinan Arab Saudi dalam mendukung masyarakat yang membutuhkan bantuan di tengah tantangan yang mereka hadapi.
Pada Kamis (2/11/2023) sore, jumlah total donatur yang telah mengakses platform tersebut mencapai 72.375, dan total sumbangan yang telah terkumpul mencapai SAR 64.274.009, setara dengan Rp 270 miliar.
Selain itu, Arab News juga mengonfirmasi bahwa pada akhir bulan ini, akan diadakan pertemuan darurat Arab di Riyadh yang bertujuan untuk membahas upaya penghentian kekerasan di Gaza. Arab Saudi dan Palestina akan memimpin konsultasi dalam pertemuan tersebut.
Sebelumnya, Presiden Palestina Mahmoud Abbas telah mengajukan permohonan kepada para pemimpin Arab untuk mengadakan pertemuan darurat dengan tujuan membantu mengakhiri serangan Israel di Gaza.
Artikel ini ditulis oleh:
Rizky Zulkarnain
