Jember, Aktual.com – Masih dalam rangkaian Hari Satwa Internasional (HSI) 2021, Bupati Jember Hendy Siswanto dengan didampaingi Wakilnya dan Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah 3 Jember beserta Jakarta Animal, secara bersama sama melepas satwa liar di pulau Nuso Barong pada, Kamis (07/10).
Sebanyak 4 ular Phiton (Pythonidae) dan juga 40 Kera ekor panjang, (Macaca Fascicularis) yang dilepas dengan dihadiri Warga Negara Asing (WNA) asal belgia.
“Pada hari ini kita ada kegiatan melepas siaran monyet ekor panjang, yang dilepas ini merupakan hasil dari rampasan penyerahan dari masyarakat lalu kita lakukan Observasi selama kurun waktu 2 tahun, dan selanjutnya kita lepas liarkan dihabitatnya yaitu hutan dan pegunungan,” Kata Wiwied Widodo Kabid BKSDA Wilayah 3 Jember.
Adapun jenis kera ekor panjang atau bahasa ilmiahnya Macaca Fascicularis ini adalah jenis species yang berkoloni yang dilepas liarkan di pulau nuso barong, karena jenis kera tersebut cepat menyesuaikan diri dengan kera yang sudah ada disana dan berkembang biak dengan cepat.
Sementara itu, Bupati Jember Hendy Siswanto juga menyampaikan perlunya menjaga ekosistem, dan pulau nuso barong ini adalah tempat yang pas untuk segala macam habibat hewan.
“Alhamdulillah, kegiatan ini bentuk sinergi BKSDA Provinsi dan juga Jakarta animal Network dalam agenda pelepasan liar hewan jenis kera ekor panjang dan Phiton ke habibat aslinya.selain itu pulau nuso barong harus kita jaga bersama sama untuk wisata alam dan juga edukasi masyarakat agar saling menghargai tentang kehidupan hewan tersebut,” ujar Bupati.
Dari pantauan media ini, 11 perahu nelayan yang digunakan untuk Pelepasan hewan liar ke Pulau Nuso Barong, dengan membawa 4 kotak khusus hewan serta menempuh waktu kurang lebih 1 Jam dari titik kumpul keberangkatan yakni di Dusun Njeni, Desa Kepanjen Kecamatan Gumukmas.
(Aminudin Aziz)
Artikel ini ditulis oleh:
A. Hilmi