Jakarta, Aktual.com – Ekonom senior Rizal Ramli, angkat bicara terkait dengan penganiayaan terhadap aktivis Ratna Sarumpaet. Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman itu, meminta Bareskrim Mabes Polri untuk segera menindak perlakuan yang diterima Ratna.
Pernyataan tersebut ditulis Rizal Ramli dalam akun twitter resminya @RamliRizal yang diunggah pada Selasa (2/9).
Rizal Ramli yang juga mantan Menteri Keuangan itu, menyindir pelaku yang hanya berani terhadap ibu-ibu.
Berikut cuitan Rizal Ramli yang dipantau aktual.com di Jakarta, Selasa:
“Ratna Sarumpaet @RatnaSpaet semalam dipukuli sehingga babak belur oleh sekelompok orang. Ratna cerdas, kritis dan outspoken, tapi tindakan brutal & sadis tsb tidak dapat dibiarkan! Tlg tindak @BareskrimPolri. penghinaan thd demokrasi ! Kok beraninya sama ibu2 ?,” tulis Rizal Ramli.
Untuk diketahui, Ratna Sarumpaet merupakan aktivis organisasi sosial pendiri Ratna Sarumpet Crisis Centre. Perempuan yang lahir pada tahun 1948 ini aktif memperjuangkan demokrasi, Hak Asasi Manusia (HAM), hingga keadilan untuk perempuan dan anak.
Ratna juga aktif dalam Gerakan 2019 Ganti Presiden. Selain itu Ratna Sarumpaet juga pemrakarsa Gerakan Selamatkan Indonesia (GSI) aktif berkeliling kota di Indonesia untuk berdiskusi.
Tak jarang, aksi diskusinya mendapatkan penolakan dari ormas-ormas setempat.
Yang masih hangat dalam pemberitaan, Ratna Sarumpaet juga menyindir Bank Dunia terkait adanya transfer Rp23,9 triliun ke seorang bernama Ruben P.S. Marey.
Artikel ini ditulis oleh: