Medan, Aktual.com — Ratusan pendeta yang tergabung dalam Relawan Pendeta Pendukung Ramadhan Pohan-Eddie Kusuma (REDI) memberikan dukungan penuh kepada REDI untuk memenangkan Pilkada Kota Medan 9 Desember 2015 mendatang.
Pemberian dukungan itu dilaksanakan dengan cara Kebaktian Pemberkatan REDI serta doa syafaat di Posko Pemenangan REDi di Jalan Gajah Mada Medan, Senin (23/11).
Pendeta Resort Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Jalan Sudirman, Pdt Freddy Harahap S.Th dalam khotbahnya mengatakan barang siapa yang melawan pemerintah, ia melawan ketetapan Allah dan siapa yang melakukannya, akan mendatangkan hukuman atas dirinya.
“Kiranya marilah kita sama-sama berdoa agar Bapak Ramadhan Pohan dapat memenangkan Pilkada Kota Medan dan terpilih menjadi Wali Kota Medan. Agar pluralisme dapat terjaga di Kota Medan. Dan kita juga berharap agar Bapak Ramadhan menjadi pemimpin yang takut akan tuhan,” ucap Pendeta Freddy.
Hadir dalam acara itu, mantan Wagubsu Lundu Panjaitan SH MA, Moses Tambunan dan Mantan Bupati Taput Sarlandi Hutabarat. Dihadapan ratusan pendeta relawan, Lundu Panjaitan mengaku, dirinya terkesan dengan gebrakan yang dilakukan Paslon REDI, khususnya mengenai perubahan.
Diimbau, pendeta memiliki partisipasi memilih pemimpin kota Medan, dengan menyuarakan kepada umatnya. Bersamaan, Moses Tambunan mengimbau masyarakat Kota Medan memilih Ramadhan Pohan, agar tidak lagi terjadi pembangunan rumah ibadah sangat susah. Menurutnya, slogan pelangi yang diusung Paslon REDI, dapat menjadi pedoman kerukunan umat beragama nantinya di Kota Medan.
Ramadhan Pohan dalam kata sambutannya sangat mengapresiasikan kehadiran dan pemberian dukungan oleh para pendeta kepadanya. Ia mengatakan kota Medan harus dibangun dengan kebersamaan dan harmoni semua agama.
“Medan tidak bisa dibangun oleh satu kekuatan, satu kelompok saja. Yang namanya Bhineka Tunggal Ika, Kulturalisme, Pluralisme dan toleransi bukan hanya dibibir saja namun harus didalam tindakan. Medan tidak bisa kita bangun sendirian. Tidak boleh ada yang tertinggal, terabaikan apalagi yang merasa tidak diikutsertakan. Ini yang harus kita perbaiki. Kedepan Medan akan selalu menghormati keberagaman, menghormati satu sama lain walaupun berbeda agama,” ucapnya sembari mengatakan REDI sangat pluralisme.
Menurutnya, dukungan yang diberikan para pendeta kepadanya akan menjadi tenaga atau spirit yang kuat bagi kemenangan REDI di Pilkada mendatang.
“Hari ini bapak-bapak pendeta berkumpul disini dan memberikan dukungannya bagi kemenangan REDI. Sebelumnya juga umat Hindu dan 2200 umat Islam hadir disini melakukan dzikir shalawat dan juga mendoakan supaya pasangan REDI dapat membawakan perubahan di Medan agar tidak seperti masa-masa yang lalum” ujar Ramadhan.
Ditambahkannya, kalau semua agama telah memberikan dukungan kepada REDI seperti ini, dirinya berharap kemenangan REDI semakin membesar.
“Ini adalah harapan rakyat, harapan warga yang menginginkan perubahan. Harapan warga yang menolak politik sektarian. Harapan warga yang menolak diskriminasi harapan warga yang ingin bersama-sama kita membangun kota Medan,” tandasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Arbie Marwan