Jakarta, Aktual.com — Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi VI DPR RI bersama tiga bank BUMN yakni Bank Mandiri, BRI dan BNI yang seharusnya dimulai pagi tadi, Senin (25/4) batal. Pembatalan lantaran tiga direktur bank yang menerima pinjaman dari China Development Bank (CDB) berhalangan hadir.

“Ga jadi rapat, Dirut bank-nya sedang tugas ke luar kota,” kata Ketua Komisi VI Hafiz Tohir dalam pesan singkatnya, di Jakarta, Senin (25/4).

Menurut Hafiz, pemberitahuan itu diterima pagi tadi oleh pimpinan dan kemudian dilakukan rapat untuk mengulang pemanggilan kepada para pihak tersebut.

“Dirut-dirut sedang di luar kota semula ada surat pemberitahuan dari Deputy barusan pagi ini,” ujarnya.

Ketika disinggung soal apakah ketidakhadiran ketiganya lantaran takut dicecar ikhwal penyaluran dana pinjaman CBD yang tidak sesuai perjanjian?. Politikus PAN itu hanya terawa saja.

“Hahahaha…,” tandasnya.

Seperti diketahui Komisi VI DPR sebelumnya hendak mengklarifikasi tentang informasi yang menyebut adanya sejumlah perusahaan swasta salah satunya PT Medco Energy yang mendapatkan pinjaman dari salah satu bank BUMN penerima pinjaman CBD. Pinjaman ini dikaitkan dengan rencana Medco mengakuisisi saham PT Newmont Nusa Tenggara (NNT). Padahal pinjaman dari CBD sebelumnya dikhususkan untuk pendanaan proyek infrastruktur.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang