Jakarta, Aktual.co — Pemerintah melalui Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) tengah bersiap membentuk panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jilid VI. Masa jabatan pimpinan yang bertugas saat ini, akan berakhir pada Desember 2015 mendatang.
Mantan penasihat KPK, Abdullah Hehamahua, berharap pemerintah serius menyiapkan pansel tersebut. Salah satunya, menunjuk para tokoh yang jelas integritasnya.
“Figur pansel harus di atas kualitas calon pimpinan KPK,” ujar dia, ketika berbincang dengan Aktual.co, Senin (6/4).
Selain itu, menurut dia, setiap anggota pansel pun harus terlebih dahulu diuji rekam jejaknya.
“Anggota pansel jangan orang parpol. Track record anggota pansel harus bersih dari KKN dan selama ini selalu mendukung KPK,” kata dia.
Sebelumnya Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly mengatakan, Pansel akan dibentuk pada bulan April ini.
“Sudah kami siapkan, rencananya bulan empat ini,” ujar Yasonna, di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (2/4).
Yasonna menyebutkan, Kementerian Hukum dan HAM belum menyiapkan nama-nama yang akan duduk di Tim Pansel. Namun, Presiden Joko Widodo meminta agar pansel segera dipersiapkan.
Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto membenarkan adanya persiapan pembentukan pansel KPK itu. Saat ini tengah dilakukan koordinasi antara Kementerian Hukum dan HAM, Sekretariat Negara, dan Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby

















