Jakarta, Aktual.com — Setya Novanto resmi mengirimkan surat pengunduran dirinya ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) sebagai Ketua DPR, di tengah rapat internal untuk memutuskan kasus etik.
Bersamaan dengan datangnya surat tersebut, kasus pelanggaram etik atas papa minta saham’ itu dinyatakan ditutup. Lalu, siapakah yang akan mengisi kursi Ketua DPR yang kosong pasca mundurnya Setya Novanto?
Wakil Ketua Fraksi Golkar di DPR Firman Soebagyo menyatakan, pihaknya belum memutuskan siapa pengganti Setya Novanto menjadi Ketua DPR.
”Kita sampai saat ini belum bicarakan, kita baru mengetahui keputusan baru berjalan,” ujar Firman saat dihubungi di Jakarta, Rabu (16/12) malam.
Politisi senior Golkar yang juga anggota DPR Fadel Muhammad dan Ketua Fraksi Golkar di DPR Ade Komaruddin disebut-sebut menjadi salah satu kader beringin yang bakal menggantikan posisi Setya Novanto. Bahkan adapula yang menyebut puteri presiden jaman orde baru, Titiek Soeharto yang akan mengisi jabatan Ketua DPR.
Menanggapi kabar tersebut, Ketua DPP Partai Golkar ini mengatakan saat ini pihaknya akan merenungkan peristiwa yang tejadi pada kadernya tersebut.
“Kita jangan terlalu pagi, masih suasana kebatinan, itu teman-teman kita semua. Kita serahkan mekanisme partai,” tandas Firman.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu