Jakarta, Aktual.com —Ketua Umum Partai Idaman Rhoma Irama berharap partainya akan memberi kontribusi buat negara.

“Hari ini kami bertekad meluncurkan suatu gagasan, yaitu membentuk satu partai politik dengan kesadaran, kita harus kontribusi terhadap pembangunan bangsa,” kata Raja Dangdut itu saat pidato pembukaan di bilangan Mampang, Jakarta Selatan pada Sabtu (11/7).

Rhoma menjelaskan, partai ini didirikan berawal dari kegelisahannya terhadap citra Islam tanah air di kalangan internasional yang cenderung negatif. Umat Islam Indonesia, kata dia, harusnya menunjukan diri bahwa agamanya penuh toleransi.

“Kami akan buktikan kepada Indonesia dan dunia bahwa Islam di Indonesia bukanlah teroris, bukan radikal, bukan rasis. Islam kita adalah rahmatan lil’alamin. Inilah Islam Indonesia yang sebenarnya,” ujar Rhoma.

Sejauh ini, Rhoma mengaku hanya akan mempublikasikan dua jabatan di partainya, yakni dirinya sendiri sebagai Ketua Umum dan Sekjen. Struktur partai lainnya akan diumumkan secara resmi pada 17 Agustus mendatang.

Rhoma memastikan, meski mengusung Islam, namun kepengurusan partainya tetap bersifat heterogen. Dia akan menempatkan kalangan non-muslim sebagai pengurus partai.

“Insya Allah kita akan bangkitkan Islam di Indonesia untuk menunjukan dirinya bahwa kami damai, kami cinta perdamaian Indonesia dan dunia,” ujar Rhoma.

Puncak deklarasi partai dilakukan dengan penandatanganan akta pendirian partai oleh Rhoma dan Sekretaris Jenderal Abdurrahman Tardjo. Penandatanganan juga disaksikan oleh seorang notaris dan seratusan kader serta simpatisan partai.

Artikel ini ditulis oleh: