Jakarta, Aktual.com – Langkah pasangan atlet bulu tangkis ganda campuran Indonesia Ricky Karandasuwardi/Debby Susanto pada turnamen China Terbuka 2018 terhenti pada putaran perempat final setelah kalah dari pasangan Hong Kong Tang Chun Man/Tse Ying Suet.
Dalam pertandingan selama 30 menit di Changzhou, Jiangsu, China, seperti dipantau Antara di Jakarta, Jumat, Ricky/Debby kalah 15-21, 11-21 dari pasangan unggulan empat turnamen Super 1000 itu.
Pertandingan itu merupakan pertemuan kedua pasangan dan catatan pertemuan mereka menjadi 0-2 bagi Ricky/Debby setelah kekalahan pada turnamen Malaysia Masters 2018.
“Kami tidak bermain sesuai dengan harapan dan tidak dapat mengeluarkan semua kemampuan kami. Permainan Tang lebih rapi dan mampu mengolah serangan-serangannya,” kata Debby selepas pertandingan di China seperti tercantum dalam situs Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Debby mengatakan kekompakan permainan ganda Hong Kong itu tampak pada posisi Tse lebih menekankan pertahanan dan menunggu kesempatan menyerang setelah Tang mengendalikan permainan.
“Kami ingin mencapai semifinal pada turnamen itu. Tapi, kami belum dapat mencapainya. Kami ingin memberikan penampilan maksimal jika masih punya kesempatan bertanding lagi,” kata Debby.
“Kami sulit keluar dari tekanan lawan sejak awal permainan. Kami sudah mencoba mengubah pola permainan kami pada gim kedua. Hanya saja, serangan pengembalian kami justru keluar dari garis lapangan,” kata Ricky.
Kekalahan Ricky/Debby berarti Indonesia kehilangan wakil pada nomor ganda campuran dalam turnamen berhadiah total satu juta dolar AS itu.
Sebelumnya pada laga putaran kedua, Kamis, ganda andalan Merah-Putih Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir kalah dari pasangan Jepang Yuta Watanabe/Arisa Higashino 12-21, 21-14, 12-21 selama 51 menit permainan.
Sedangkan pasangan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti telah kalah pada laga putaran pertama, Rabu.
Ant.
Artikel ini ditulis oleh:
Teuku Wildan