Jakarta, Aktual.co — Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Provinsi Riau untuk umur sepuluh tahun periode 25-31 Maret 2015 tercatat sebesar Rp1.741,66 per kilogram, atau mengalami penurunan sebesar Rp41,40 dibandingkan sebelumnya sebesar Rp1.783,06.
“Penurunan harga TBS CPO Riau akibat pelemahan ringgit membuat harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut, termasuk CPO, dibursa komoditas Malaysia menjadi relatif lebih murah harganya bagi para pembeli dari luar negeri,” kata Sekretaris Tim Penetapan harga TBS CPO Riau, Rusdi di Pekanbaru, ditulis Rabu (25/3).
Menurut Rusdi, kondisi tersebut mengakibatkan permintaan terhadap komoditas non migas itu sedikit mengalami kenaikan. Akan tetapi ditengah anjloknya harga minyak mentah tampaknya sulit bagi harga CPO untuk menguat.
Apalagi, katanya dengan pelemahan harga bahan bakar alternatif berupa bioufuel dari CPO pun kurang dilirik.
“Melemahnya harga komoditas CPO Indonesia juga tidak terlepas dari pengaruh harga CPO Malaysia, karena pasar CPO dunia dipengaruhi pasar utama yaitu Indonesia dan Malaysia,” katanya.
Berdasarkan perhitungan harga pembelian TBS kelapa sawit Riau, produksi pekebun oleh Tim Penetapan Harga TBS Provinsi Riau maka harga pembelian TBS Riau umur tiga tahun tercatat sebesar Rp1.246,77 per kilogram (Kg), umur empat tahun tercatat sebesar Rp1.392,12, umur lima tahun sebesar Rp1.489,61 per Kg.
Sedangkan untuk umur enam tahun tercatat sebesar Rp1.533,56 per Kg, dan umur tujuh tahun sebesar Rp1.592,05, umur delapan tahun sebesar Rp1.641, 69 dan umur sembilan tahun tercatat sebesar Rp1.694,49 per Kg.
“Untuk indek K sebesar 88,07 persen, harga CPO Rp7.731,71 sedangkan harga kernel Rp5.619,86 per kg,” ujarnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka
















