Foto file pembalap Manor Racing asal Indonesia Rio Haryanto (depan) melaju di depan rekan setimnya asal Jerman Pascal Wehrlein saat balap Formula 1 seri ke-10 British Grand Prix, di Silverstone, Inggris, Minggu (10/7). Rio menyatakan akan mengesampingkan semua spekulasi mengenai masa depannya di F1 Tim Manor Racing dan akan berkonsentrasi pada balapan di sirkuit Hockenheim Jerman pada Minggu (31/7). ANTARA FOTO/Manor Racing Media/aww/16.

London, Aktual.com – Pebalap asal Indonesia Rio Haryanto masih tetap bertahan di Manor Racing. Namun, posisinya tak seperti semula, dia hanya akan menjadi pebalap cadangan.

Keputusan ini keluar sehari setelah tim mengumumkan bahwa Esteban Ocon asal Prancis akan mengisi tempat Rio di Grand Prix Belgia bulan ini.

Manor mengatakan bahwa Rio, yang didukung perusahaan minyak negara Pertamina perlu mendapatkan lebih banyak dana untuk mempertahankan kursinya.

“Rio akan dapat digunakan untuk menggantikan seandainya salah seorang pebalap tidak dapat ambil bagian pada ajang ini,” kata tim dalam pernyataannya, Kamis (11/8).
.
“Ia juga akan terlibat dalam pertemuan-pertemuan teknik dan aktivitas-aktivitas humas ketika tim terus mendukung untuk ambisi balapnya.”

Rio menjadi pebalap Formula 1 pertama asal Indonesia pada Maret. Dia tampil pada 12 balapan tanpa mendapatkan satu poin pun.

Ocon disokong oleh Mercedes dan Renault, di mana ia merupakan pebalap cadangan Formula 1, dan akan bermitra dengan pebalap pemula asal Jerman Pascal Wehrlein di Manor yang didukung oleh Mercedes.

Manor, tim Formula 1 terkecil namun menghuni peringkat kesepuluh dari 11 tim di klasemen kejuaraan saat ini, merekrut juara Indianapolis 500 Alexander Rossi asal AS sebagai pebalap cadangan resmi mereka pada Maret.

Bagaimanapun, ia mengatakan pada bulan ini bahwa dirinya menolak tawaran untuk membalap pada sisa musim dengan mereka karena komitmennya di IndyCar.

“Manajemen saya dan saya melakukan komunikasi-komunikasi yang konstan dengan Manor dan kami tahu bahwa mungkin ada peluang untuk membalap untuk paruh terakhir musim 2016,” ucapnya kepada Autosport.

“Kami mempertimbangkannya dengan seksama namun menolak kursi balap karena kontrak saya di IndyCar.”

(Antara)

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu