Seattle, Aktual.com – Perusahaan transportasi luar angkasa milik Jeff Bezos, Blue Origin, untuk ketiga kalinya berhasil meluncurkan dan mendaratkan sebuah roket orbital yang mampu membawa enam orang penumpang.
“Keberhasilan itu merupakan langkah maju dalam pengembangan mesin pendorong mereka,” kata perusahaan itu seperti diberitakan Reuters, Minggu (3/4).
Dijelaskan perusahaan tersebut, roket dan kapsul New Shephard meluncur dari sebuah tempat peluncuran di Texas Barat pada Sabtu (2/4) di waktu yang tidak diinformasikan, dan kemudian mendarat di sebuah landasan. Kapsul yang terbang tanpa pilot itu mendarat dengan menggunakan parasut ke lokasi dekat peluncuran dan kemudian kembali.
“Pendaratan mesin pendorong yang sempurna,” Bezos menuliskan dalam akun Twitternya. Blue Origin menolak untuk memberikan komentar terkait uji coba peluncuran itu namun mengatakan dalam akun twitternya, “Selamat kepada tim Blue atas (peluncuran) hari ini!”.
Peluncuran yang dilakukan pada Sabtu itu menandai ketiga kalinya proses peluncuran dan pendaratan roket yang berhasil, dengan sejumlah misi serupa dilakukan pada Januari dan November lalu.
Bezos, pendiri perusahaan Amazon.com, mengatakan pada awal bulan ini bahwa Blue Origin diperkirakan akan melakukan uji coba penerbangan dengan awak roket New Shephard pada tahun depan dan akan mulai menerbangkan penumpang umum pada awal 2018.
Blue Origin dan SpaceX milik Elon Mush adalah perusahaan-perusahaan yang bekerja untuk mengembangkan roket yang dapat meluncur kembali ke bumi agar dapat diperbarui dan diterbangkan kembali, yang akan mengurangi biaya peluncuran secara potensial.
Untuk saat ini, Blue Origin menerbangkan roket sub-orbital, yang tidak memiliki kecepatan yang cukup untuk meletakkan sebuah kapal luar angkasa di orbit bumi.
Roket New Shephard terbang ke angkasa hingga mencapai ketinggian puncak sejauh 103.369 meter, perusahaan itu mengatakan.
Mesin yang mendorong roket itu diaktifkan kembali saat mencapai ketinggian 1.108 meter di atas permukaan tanah “dan bekerja cepat untuk melakukan pendaratan yang sukses,” perusahaan itu menambahkan.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara