Jakarta, Aktual.com — Kabar terbaru datang dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang telah membuktikan komitmennya untuk mengembangkan pendidikan dan penelitian kedokteran dengan menginisiasi program bertajuk ‘Kolaborasi riset trans-disiplin : membawa Inovasi dari laboratorium ke masyarakat’ (Trans-disclipinary research collaboration, red) yang dalam waktu dekat ini manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat.

“Kolaborasi yang dimaksud dalam program ini adalah ‘kerjasama trans disiplin’ antara ilmu kedokteran dengan disiplin ilmu selain tekhnik, ilmu komputer, MIPA, ekonoomi, hukum, dan disiplin ilmu lainnya,” terang Dr.dr.Ratna Sitompul, SpM (K) yang menjadi Dekan dari FKUI, kepada Aktual.com, dalam konferensi pers, di Gedung FKUI, Kamis (12/11).

Guna mewujudkan kolaborasi tersebut, saat ini FKUI sedang mempersiapkan untuk mengoperasikan Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri Universitas Indonesia ( RSUI) pada tahun 2016 sebagai bagian dalam pengembangan pelayanan kesehatan, pendidikan dan penelitian.

Sebagai contoh, lanjut Ratna, yaitu kolaborasi yang dimaksudkan dengan beberapa fakultas lainnya yang tergabung dalam menyukseskan program pembangunan RSUI tersebut.

“Kami berkolaborasi dengan fakultas ilmu komputer, fakultas teknik, fakultas MIPA, fakultas hukum, fakultas ekonomi, dan FISIP dalam mengembangkan penelitian teleultrasonografi, yaitu sistem perangkat USG yang dapat digunakan oleh dokter di fasilitas kesehatan tingkat pertama guna mendeteksi kehamilan beresiko,” urai Ratna memberikan contoh.

Artikel ini ditulis oleh: